🚰🖼️ YANG DILAKUKAN SEBAGIAN ORANG SETELAH BERWUDHU SAAT BERPUASA 🚰🖼️
Sebagian orang, terus-menerus meludah sehabis berkumur-kumur saat berwudhu. Perbuatan seperti ini sebenarnya tidak perlu dilakukan. Karena air yang tersisa di mulut setelah berkumur-kumur ialah kadar yang dimaafkan oleh syariat.
▪️ Al-Faqih as-Sarkhasi rahimahullah berkata,
أنّ الصائم إذا تمضمض فإنّه يبقى في فمه بَلَّة، ثم تدخل بعد ذلك حلقه مع ريقه، وأحد لا يقول بأنّ ذلك يُفطره
"Jika orang yang berpuasa berkumur-kumur, maka tentu di mulutnya tersisa basahan bekas air, jika itu masuk ke tenggorokan bersama dengan liurnya maka tidak seorang pun ulama yang mengatakan bahwa itu membatalkan puasanya." (Al-Mabshuth, 2/157)
▪️ Asy-Syaikh al-'Utsaimin rahimahullah menyatakan,
وأما ما يفعله بعض الناس من أنه إذا تمضمض بقي يتفل لمدة، ويقول: أخشى أن يبقى طعم الماء في فمي، وينزل إلى بطني، فهذا من التنطع والتعمق في الدين
"Yang dilakukan oleh sebagian orang ketika berkumur-kumur kemudian terus meludah selama beberapa waktu; dia menyatakan, 'Saya takut masih ada air yang tersisa di mulut lalu masuk ke perut', ini adalah bentuk berlebihan dalam beragama." (Ta'liq 'ala Kitab ash-Shiyam min al-Furu', hlm. 204)
▪️ Beliau juga menjelaskan,
أن الرجل لو تمضمض فإنه لا يلزمه أن يتفل ريقه كما يفعله بعض الموسوسين بل نقول إذا توضأت ومججت الماء فلا تكلف نفسك بعدها حتى لو أحسست بطعم الماء في فمك فإنه لا يضرك وهذا هو ظاهر هدي الصحابة رضي الله عنهم والسلف الصالح أنهم لا يتكلفون ولا يتنطعون في دين الله
"Seandainya seseorang berkumur-kumur maka dia tidak harus meludahkan air liurnya seperti yang dilakukan oleh sebagian orang yang was-was. Bahkan kami katakan, apabila kamu berwudhu dan sudah membuang air dari mulut, maka jangan bebani dirimu lagi setelah itu. Bahkan meskipun kamu merasa ada air di mulutmu, maka itu tidak merusak puasamu. Sebagaimana hal ini nampak dalam bimbingan para sahabat dan salafus shalih, mereka tidak membebani diri mereka berlebihan ketika menjalankan agama Allah." (Ta'liqat 'ala al-Kafi melalui al-Ghayah wa at-Tamkin, hlm. 131)
✍ -- Hari Ahadi
-- Draft buku "Panduan Ibadah di Bulan Suci"
_________________________________________
▶️ Mari ikut berdakwah dengan turut serta membagikan artikel ini, asalkan ikhlas insyaallah dapat pahala.
•••
📡 https://t.me/nasehatetam
🖥 www.nasehatetam.net
Tidak ada komentar:
Posting Komentar